1 Samuel 2:3-5
DOA HANA
Kebahagiaan
adalah dambaan setiap orang dalam hidupnya. Oleh karenanya, berbagai cara
diupayakan setiap orang untuk bisa meraih kebahagiaannya. Namun bagaimana
respon atau tanggapan seseorang ketika harus berhadapan dengan cobaan yang
bertubi-tubi? Apakah menghindar atau tetap menghadapinya? Jawaban atas
pertanyaan ini sangat relatif. Mungkin aka banyak yang akan memberi jawaban
bahwa tergantung bentuk cobaannya; kalau
tidak terlalu berat, Ya dihadapi, tetapi kalau terlalu berat, ya tunggu dulu…!
Hana dalam pembacaan ini menyampaikan puji-pujiannya kepada Tuhan karena ia
mengalami pertolongan Tuhan karena keteguhan imannya dan menyaksikan kedahsyatan kuasa-Nya. Hana
dalam hidupnya mengalami cobaan yang
sangat berat bahkan berlangsung dalam waktu yang sangat panjang, namun ia
dengan setia selalu datang kepada Tuhan, beribadah dan berdoa kepada-Nya. Ia
senantiasa meminta petunjuk kepada Tuhan dan oleh-Nya diberi kekuatan dan
kesabaran. Dan kemudian Tuhan menjawab
doanya dengan mengaruniakan anak kepadanya.
Luapan sukacita
Hana dinyatakan di hadapan Tuhan dengan bersyukur dan menyampaikan
puji-pujiannya melalui doa. Ia bersyukur karena Tuhan sungguh pedulu kepadanya
dengan mengabulkan permohonannya. Bahkan Hana juga mendoakan oran-orang yang
telah menyakitinya. Melalu Hana, Allah memberi pelajaran kepada kita bahwa
kebahagiaan akan senantiasa menjadi milik orang-orang yang tahan uji dan
senantiasa berdoa mengandalkan Tuhan; mendoakan kehidupannya dan juga
orang-orang yang telah menyakitinya. Amin!
No comments:
Post a Comment