Wednesday, 30 December 2015

PERINTAH BERTUJUAN MULIA

Yakobus 4 : 7-20
PERINTAH BERTUJUAN MULIA

Setiap akhir tahun pastilah membawa seseorang pada sebuah perenungan , bias masa lalu ataupun rencana ditahun baru. Misalnya perenungan berupa kenangan masa lalu saat hendak meninggalkan kampung untuk belajar dikota. Hampir setiap malam, orang tua memberi perintah, nasihat, katanya untuk meraih kesuksesan dalam pendidikan.
Perhatikan kata-kata dalam bacaan ini, diantaranya merupakan kata perintah : tunduklah, lawanlah, mendekatlah, tahirkanlah, sucikanlah, sadarilah, berdukacita, merataplah, dan rendahkanlah. Perintah ini ditujukan kepada jemaat diperantauan agar memilih hidup dengan hikmat Allah dan menjaga diri serta hidup sesuai kehendaknya. Lalu tujuannya apa ? mari perhatikan lagi tiap kata perintah tadi. Tujuan dari perintah yang satu saling terkait dengan tujuan perintah lainnya. Perintah untuk tunduk kepada Allah berbuah kekuatan untuk melawan iblis, hingga melarikan diri mendekat kepada Allah membuat Dia dekat : mentahirkan tangan dari dosa, menyucikan hati dari sikap mendua, menyadari kemalangan dengan berdukacita dan meratap, serta merendakan diri dihadapannya yang pada akhirnya membuat seseorang ditinggikan. Semua perintah itu bermuarah di tujuan mulia yakni ditinggikan Allah.
Pastilah anda punya perenungan tersendiri di akhir tahun  ini. Apapun itu yang jelas bahwa setiap perintah Tuhan selalu berbuah kemuliaan. Mari gemari perintahNya, giatlah membaca dan melakukan firmanNya. Dipenghujung tahun ini, mari membawa diri untuk menerima perintah sang Bapa. Dengarkanlah, aminkanlah dan jadikanlah setiap perintahnya sebagai bekal rohani untuk memasuki dan menjalani tahun yang baru, tahun yang penuh dengan rahasia,namun juga penuh dengan harapan dan berkat. Amin



No comments:

Post a Comment