Wednesday, 2 December 2015

WAKTUNYA AKAN TIBA

Yesaya 12:4-6
WAKTUNYA AKAN TIBA
Seorang pemulung sampah memiliki seorang anak, yang sejak kecil didorong untuk sekolah. Setiap hari, ibunya bersusah payah mencari barang-barang rongsokan. Suatu ketika, rekan-rekan sesama pemulung menasehatinya, “jangan susahkan dirimu dengan menyekolahkan anakmu karena biaya sekolah tidak sebanding dengan penjualan hasil sampahmu”. Mendengar nasehat itu, Sang ibu menjawab,” jika hari ini aku tidak menyekolahkan anakku, akan tiba waktunya kami akan semakin menderita, tetapi jika hari ini aku menyekolahkan anakku, maka akan tiba waktunya anakku akan pintar membaca untuk selanjutnya pintar membuat hidupnya menjadi lebih baik dibanding hari ini”.
Ayat 4 menegaskan bahwa,”Pada hari ini kamu akan berkata; bersyukurlah pada Tuhan…, masyurkanlah nama-Nya”. Semangat dan harapan-harapan seperti itu merupakan sebuah keyakinan bahwa janji Tuhan akan dinyatakan. Karena itu, ayat 5 kembali menegaskan :” Bermazmurlah bagi Tuhan, sebab perbuatan-Nya mulia, berserulah dan bersorak-sorai sebab yang Maha Kudus ada di tengah-tengahmu. Keyakinan-keyakinan dalam ungkapan ini menggambarkan bahwa waktu yang akan dinyatakan Tuhan akan pasti pada masanya.

Bagaimana dengan masa penantian kita? Masih adakah keyakinan dalam hati kita bahwa suatu saat nanti kita akan berjumpa dengan Tuhan dalam keadaan bersorak-sorai? Karena itu, marilah kita terus-menerus memuliakan Tuhan dalam kehidupan kita karena hanya di dalam Tuhan kita akan menemukan pertolongan yang tidak akan berhenti hingga tiba waktunya, akhir zaman dinyatakan. Amin!

No comments:

Post a Comment