MELIHAT GAMBARAN HIDUP MASA DEPAN
Wahyu
6:1-7;4
Kitab Wahyu kepada Yohanes adalah kitab terakhir dalam kanon yang
menutup sejarah Perjanjian Baru. Kitab ini juga merupakan sebuah kitab yang berisikan penglihatan, lambang,
tanda, bilangan, serta hal-hal yang berkaitan dengan pengajaran Tuhan kepada umat
Tuhan. Pada abad 2 Masehi, orang Kristen memiliki pemahaman bahwa kitab ini adalah
kode simbolis yang meramalkan orang-orang atau peristiwa-peristiwa tertentu
yang mengantar pada akhir zaman.
Sebagaimana
yang digambarkan dalam pembacaan ini, ramalan tentang kehidupan orang percaya
disampaikan melalui kehadiran Anak Domba ( Yesus Kristus) yang membuka rahasia
akhir zaman melalui symbol; ketuju meterai ( tujuh tahun kesengsaraan), seekor
kuda putih dan empat orang yang keluar menunggang kuda (melambangkan hukuman
Allah atas dunia yg telah rusak), Kuda merah padam dan penunggangnya
(melambangkan perang dan kematian dahsyat), Seekor kuda hitam dan penunggangnya
(kelaparan yang besar), Seekor kuda hijau kuning dan penunggangnya (
melambangkan maut; kematian, kelaparan dan perang yang makin dahsyat).
Kesemuanya ini mengingatkan manusia bahwa dosa-dosa yang terus dibiarkan
merajalelah akan mendatangkan hukuman kesengsaraan dan kematian yang
memprihatinkan (ay.1-9). Tetapi orang-orang yang mati karena firman Allah akan
mati syahid, dan akan disebut sebagai orang yang menang karena akan tetap hidup
di dalam Kristus oleh iman.
Saudara-saudara,
menjalani kehidupan kita sebagai orang yang sudah ditebus di dalam Kristus
Yesus, tentunya kita pun akan menghadapi begitu banyak tantangan hidup. Namun
firman Tuhan saat ini memberikan gambaran kepada kita tentang pilihan-pilihan
hidup yang dapat kita jalani. Kalau kita hidup di dalam firman-Nya, setia
menderita karena iman, maka kepada kita akan dianugerahi keselamatan dan kehidupan
kekal di dalam Kristus. Namun jika kita memilih hidup di luar Kristus, berarti
kita memilih menempuh penderitaan di alam maut yang tiada akhirnya.
No comments:
Post a Comment