Thursday, 13 August 2015

SIAPA YANG BERBAHAGIA ?



SIAPA YANG BERBAHAGIA ?
MAZMUR 16 :8-11

Seseorang yang sangat kehausan , sungguh merasa senang dan berbahagia bila menjumpai sumber air. Seseorang yang sangat lapar, sungguh merasa sangat senang dan berbahagia bila menjumai sumber makanan. Seseorang yang tersest dijalan, akan senang dan berbahagia bila menemukan jalan untuk kembali. Seorang yang menderita, mengalami beban hidup yang berat, merasa senang dan berbahagia bila ia menemukan jalan keluar dari masalahnya. Ya itulah realitas kehidupan kita. Semua kesenangan dan kebahagiaan kita itu, sesungguhnya berfokus pada diri sendiri.
Bagi Daud, kesenangan dan kebahagiaan yang benar itu adalah tidak hanya menikmati berkat, perlindungan Allah tetapi melakukan apa yang Allah kehendaki dalam hidup karunianya. Tidak ada kesenangan dan kebahagiaan yang melebihi sikap kebergantunganhanya pada pertolongan Tuhan saja. Kebahagiaan Daud, tidak dapat dinilai dari materi, karena kegemarannya ialah bergaul dengan orang-oranag kudus Allah, orang-orang yang mulia dalam kebenaran hidup dan mendengarkan tuntunan, pengajaran dari Allah yang diyakininya itulah jalan yang menuju hidup yang menghasilkan sukacita yang melimpah.
Bagaimana dengan kita, adalah kita juga berbahagia bila firmannya terus menyapa, mengingatkan dan menasehati kita ? apakah kita juga  bbergembira dan bersukacita bersekutu dengan orang-orang seiman ?. ataukah kebahagiaan kita melulu soal materi ? betapa malangnya kita, bila bahagia kita terikat pada materi yang akan binasa, harta yang ditinggal bagi orang-orang tidak berjerih lelah mendapatkannya. Jadi, siapakah yang berbahagia ?, ialah  mereka yang percaya pada firman Allah, yang percaya Allah itu kaya, Allah itu pemilik hidup dan  sumber kehidupan. Dan Allah itu kekal dan pengasihanNya itu selama-lamanya.

No comments:

Post a Comment